IGOS Nusantara dan NFS

Dari IGNwiki
Revisi per 17 April 2013 11.01 oleh Ns (bicara | kontrib)

Langsung ke: navigasi, cari

Network File System (NFS)

  • Versi 1.0, 2009-12-22 untuk IGN2010

Network File System (NFS) dipakai untuk berbagi file di jaringan. NFS dapat membuat akses berkas di mesin lain seolah-olah mengakses berkas di komputer lokal. NFS bekerja dengan sistem client/server. Server akan meng-export suatu berkas sehingga dapat di-share di jaringan. Pengguna lalu memuat (mount) berkas di server tersebut. NFS sangat matang/stabil di kernel. Beragam distro telah memasukkan NFS sebagai salah satu file sistem yang akan di-mount pada saat booting. Pengguna hampir tidak perlu tahu apa yang terjadi. File yang diakses akan terlihat lokal, walaupun tersimpan di mesin berbeda.

Konfigurasi dilakukan di:

  • Konfigurasi di server
  • Konfigurasi di client

Contoh kasus:

  • Server dengan IP 192.168.1.10 akan memberi share direktori /home/igos/nfs. Akses melalui nfs hanya diijinkan untuk Client dengan IP 192.168.1.12
  • Client memiliki IP 192.168.1.12

Konfigurasi di server

Lakukan perintah untuk di server dengan IP 192.168.1.10

Pasang NFS

# yum -y install nfs-utils

/etc/idmapd.conf

Modifikasi berkas /etc/idmapd.conf

# baris: sesuaikan domain
Domain = serverku

Atur /etc/exports

Contoh1:

# mengeksport /usr/local, akses read-only diberikan untuk 192.168.1.0/24, dan 10.10.0.18(rw)
/usr/local 192.168.1.0/24 (ro) 10.10.0.18 (rw)

Contoh2:

# mengeksport /home/igos/umum, akses read-write diberikan untuk 192.168.1.40
/home/igos/umum 192.168.1.40 (rw)

Contoh kasus:

# /etc/exports
/home/igos/nfs/ 192.168.1.12 (rw,sync,no_root_squash,no_all_squash)

Keterangan Contoh kasus:

/home/igos/nfs ---> direktori yg dibagi/share
192.168.1.12 ---> IP yang dibolehkan akses
rw ---> writable
sync ---> synchronize
no_root_squash ---> enable root privilege
no_all_squash ---> enable users' authority

Jalankan Service

/etc/inid.d/nfs start

Konfigurasi di client

Lakukan perintah untuk di client dengan IP 192.168.1.12

/etc/exports

Entri di /etc/exports secara umum ditulis seperti ini:

# /etc/exports
directory machine1(option11,option12)
machine2(option21,option22)

/etc/hosts.deny

Tambah entri di /etc/hosts.deny

# /etc/hosts.deny
portmap:ALL
lockd:ALL
mountd:ALL
rquotad:ALL
statd:ALL

/etc/hosts.allow

Setelah itu di /etc/hosts.allow dengan format standar:

# /etc/hosts.allow
service: host [or network/netmask] , host [or network/netmask]

Contoh /etc/hosts.allow:

# /etc/hosts.allow
portmap: 192.168.1.12 , 10.10.0.18
lockd: 192.168.1.12 , 10.10.0.18
rquotad: 192.168.1.12 , 10.10.0.18
mountd: 192.168.1.12 , 10.10.0.18
statd: 192.168.1.12 , 10.10.0.18

Setting di atas mengijinkan IP 192.168.1.12 dan 10.10.0.18 untuk mengakses NFS server.

Jalankan NFS

Setelah itu jangan lupa melakukan restart dengan perintah:

/etc/rc.d/init.d/rpcbind start
/etc/rc.d/init.d/nfslock start
/etc/rc.d/init.d/netfs start
chkconfig nfslock on
chkconfig rpcbind on
chkconfig netfs on

Melihat NFS server

# showmount -e localhost


Konfigurasi NFS client

NFS server (misal) memakai IP 192.168.1.3 diberi nama serverku. Direktori yang akan diberikan akses melalui NFS adalah /home/igos/nfs. Lakukan:

# mkdir -p /mnt/nfs
# mount -t nfs serverku:/home/igos/nfs /mnt/nfs

atau:

# mkdir -p /mnt/nfs
# mount -t nfs 192.168.1.3:/home/igos/nfs /mnt/nfs

Perintah di atas akan akan memuat direktori /home/igos/nfs yang ada NFS server ke direktori /mnt/nfs di client

Putuskan mount

Koneksi ke NFS server dapat diputus dengan cara:

# umount /mnt/nfs

NFS di fstab

NFS dapat ditambahkan di berkas /etc/fstab sebagaimana file sistem lokal sehingga dapat dimuat saat boot. Parameter diset menjadi nfs dan setting dump dan fsck order (dua entri terakhir) diset menjadi nol.

Contoh:

# /etc/fstab
192.168.1.3:/usr/local     /usr/local    nfs     ro,sync,hard,intr       0 0
192.168.1.3:/home/igos/nfs /home         nfs     rw,sync,hard,intr       0 0